Header Ads

Viral Berita Perjalanan Kasus Veronica Koman Sampai Diburu Polri ke Luar Negeri


Nama Veronica Koman baru-baru ini dipublikasikan. Wanita yang dikenal sebagai aktivis itu disebut oleh polisi sebagai tersangka karena diduga menyebarkan tipuan alias terkait masalah Papua.

Veronica dianggap memainkan peran sebagai tukang tipu atau tipuan dan provokasi terkait dengan Papua. Ini dilakukan melalui media sosial twitter dengan akun @ VeronicaKoman.

Polisi sudah tahu di mana Veronica sekarang. Aktivis yang biasa mengadvokasi orang-orang yang kurang mampu dan imigran untuk mendapatkan hak-hak mereka di bawah hukum internasional diketahui berada di luar negeri. Berikut ini adalah ulasan kasus Veronica Koman yang diburu oleh Kepolisian Republik Indonesia di luar negeri:

Sebarkan Berita Berbohong melalui Twitter

Veronica Koman melalui akun Twitternya @VeronicaKoman menyebarkan alias bohong yang terkait dengan masalah Papua. Tak tanggung-tanggung, Veronica menulis berita seperti polisi menembak sebuah asrama di Papua, hingga 43 siswa Papua yang ditangkap tanpa alasan yang jelas.

Kepala Inspektur Jenderal Kepolisian Daerah Jawa Timur Luki Hermawan menjelaskan ada juga prasasti ketika polisi mulai menembak ke asrama Papua, total 23 tembakan termasuk gas air mata. Anak2 tidak makan selama 24 jam, haus dan terkurung, disuruh keluar ke lautan massa. "Semua kalimat dimasukkan ke dalam bahasa Inggris," tegasnya.

Karena dianggap sangat aktif dalam memprovokasi, Veronica didakwa dengan beberapa artikel oleh polisi. Diantaranya, UU ITE, KUHP pasal 160, UU no 1 tahun 1946 dan UU no 40 tahun 2008. "Jadi kita punya empat UU yang kita layani," katanya.

Minta bantuan Interpol dan BIN

Polisi Nasional tidak bekerja sendirian untuk menangkap Veronica Koman. Polisi Nasional bekerja sama dengan Interpol, Badan Intelijen Nasional (BIN), dan lembaga terkait lainnya.

Inspektur Jenderal Polisi Daerah Jawa Timur Luki Hermawan mengatakan Veronica saat ini diketahui berada di luar negeri. Namun sayangnya, Kapolri tidak mau menyebutkan, di mana Veronica saat ini tinggal di negara mana.

"Dia sekarang di luar negeri, keluarganya di luar negeri," katanya.

"Saat ini kami akan bekerja sama dengan Mabes Polri dengan BIN, satgas dengan Interpol, karena pihak terkait sekarang berada di luar negeri. Kami akan bekerja sama terutama dengan Interpol, ada tahapan kami akan mengirim tersangka, jika ada kebutuhan untuk sebuah pemberitahuan merah, "jelasnya.

Veronica Active Sering Provokatif di Twitter

Setelah memperdalam media dan hasil telepon seluler serta keluhan dari masyarakat, polisi mengatakan Veronica dianggap sangat aktif dalam melakukan provokasi di dalam dan luar negeri untuk menyebarkan kebohongan dan provokasi.

Untuk memburu Veronica, polisi juga bekerja sama dengan Mabes Polri dengan BIN, Satuan Tugas dengan Interpol. Dia bahkan mengatakan, akan mengeluarkan pemberitahuan merah melalui Interpol.

"Saat ini kami akan bekerja sama dengan Mabes Polri dengan BIN, satgas dengan Interpol, karena pihak terkait sekarang berada di luar negeri. Kami akan bekerja sama terutama dengan Interpol, ada tahapan kami akan mengirim tersangka, jika ada kebutuhan untuk sebuah pemberitahuan merah, "jelasnya.

POKER | DOMINOQQ | BANDARQ | BANDAR66 | BANDAR POKER | CAPSA | ADUQ | SAKONG | AGEN POKER  | SITUS POKER 

Tidak ada komentar