Header Ads

Fakta-Fakta Mengejutkan Setelah Polisi Usut Kasus Video Vina Garut


Kasing video Vina Garut terus diselidiki oleh polisi. Polisi telah menunjuk tiga tersangka dalam kasus ini. Dari ketiga tersangka, polisi hanya menahan dua orang.

Saat ini polisi masih mengejar salah satu aktor pemeran video panas. Dari hasil penyelidikan, terungkap fakta mengejutkan dalam kasus video 'Vina Garut'. Berikut ini faktanya:

Satu Kecurigaan Positif tentang HIV

Polisi melakukan pemeriksaan terhadap tiga tersangka video Vina Garut. Para tersangka adalah wanita dengan inisial V dan dua pria dengan inisial A dan W. Dari hasil pemeriksaan, satu tersangka positif HIV, sedangkan dua lainnya negatif.

"Salah satu tersangka yang positif terkena virus HIV adalah A (31). A adalah salah satu aktor dan mantan suami dari aktor perempuan dalam video itu," kata Kepala Investigasi Kriminal Kepolisian Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng di Garut Mapolres , Selasa (20/8).

Satu Tersangka Tidak Ditahan

Meskipun dia telah ditetapkan sebagai tersangka, A tidak tahan. Polisi hanya menahan dua pelaku video Vina Garut yaitu V dan W. Tersangka A tidak ditangkap karena virus HIV positif.

A masih menjalani perawatan setelah kondisi kesehatannya menurun drastis karena penyakitnya. Investigasi Kriminal Kasat Polres Garut, AKP Maradona Armin Mapaseng mengatakan, bahwa tersangka A tidak berdaya ketika kasus itu terungkap. Inilah yang membuatnya tidak ditangkap seperti dua aktor lainnya.

Namun, ia memastikan bahwa penyelidikan terhadap A berlanjut. "Kami tidak menangkapnya, tetapi proses hukum masih berlangsung," kata Maradona, ketika dihubungi, Selasa (20/8).

Tersangka A sedang menjalani terapi

Polisi terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk menyelidiki lebih lanjut tersangka A. Selain itu, polisi meminta agar virus dipelajari sehingga asal-usulnya diketahui.

Sejak penangkapan dilakukan, polisi belum menahan A karena kondisi kesehatan yang tidak menguntungkan. A hingga saat ini masih menjalani terapi hingga kondisinya membaik dan kemudian diperiksa di Polres Garut.

Kepala Unit Investigasi Kriminal Kepolisian Kabupaten Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan bahwa kemungkinan A melarikan diri sangat kecil karena dia tidak bisa berdiri sendiri. "Ketika kami menangkapnya, kami tidak bisa duduk, jadi kami memilih untuk tidak menahan diri," katanya.

Satu orang masih buron

Saat ini, polisi masih memburu satu orang lagi terkait video 'Vina Garut' yang ramai di media sosial. Dia adalah seorang pria yang diduga memiliki peran menyebarkan video.

Pria yang masih buron dianggap menjadi alasan utama dan motif mengapa video ini didistribusikan. "Kami masih saling mengejar," kata Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng di Mapolres Garut, Selasa (20/8).

Tidak ada komentar